Featured Posts

Successful EntrepreneursSuccessful Entrepreneurs Regardless of your definition of success, there are, oddly enough, a great number of common characteristics that are shared by successful...

Readmore

Young EntrepreneurYoung Entrepreneur I write Entrepreneur.com ‘s Young Entrepreneur column because I believe there are far too few resources directly addressing the ...

Readmore

Keys To SuccessKeys To Success Success is everybody’s dream. But what is the key to success? How can you be successful? In my post about defining successful people, I wrote that ...

Readmore

10 Point Ethics Checklist10 Point Ethics Checklist I personally believe that it firmly supports the role of Ethics in a person's long term business success. Read my post on The Speed of Trust - Personal Ethics for a ...

Readmore

Defining EntrepreneurshipDefining Entrepreneurship There has been a great deal of attention paid to the subject of entrepreneurship over the past few years, stemming primarily from the discovery by ...

Readmore

Multi Effects dari Bisnis MICE

MESKI istilah Meetings, Incentives, Conventions and Exhibitions (MICE) telah populer, namun tidak semua orang tahu benar apa sebenarnya MICE itu.

Pada dasawarsa 90-an, MICE telah menjadi bagian penting dalam perkembangan kepariwisataan di Tanah Air, meskipun di negara-negara industri maju pariwisata jenis ini telah berkembang jauh sebelum kita. Pesatnya perkembangan ini seiring dengan semakin terbukanya perdagangan internasional dan berkembang pesatnya teknologi informasi dan transportasi.


Wisata MICE terdiri atas empat pokok kegiatan utama yaitu pertemuan (meetings), insentif (incentives), konvensi (conventions) dan pameran (exhibitions). Keempat jenis kegiatan itu merupakan usaha untuk memberi jasa pelayanan bagi suatu pertemuan sekelompok orang (para pelaku bisnis, cendekiawan, para eksekutif pemerintah maupun swasta) untuk membahas berbagai masalah berkaitan dengan kepentingan bersama termasuk juga memamerkan produk-produk bisnis.

Dalam catatan Jadi Rajaguguk (2005), secara historis bagi Indonesia momen terpenting munculnya MICE adalah berhasil diselenggarakannya Konferensi Asia Afrika di Bandung tahun 1955 kemudian disusul dengan berlangsungnya kegiatan Genefo (Games of the New Emerging Forces) tahun 1960, Konferensi PATA tahun 1963 dan 1974 menyusul kemudian OPEC di Bali dan KTT APEC di Bogor tahun 1995, hingga akhirnya suksesnya UNFCC di Nusa Dua, Desember 2007. MICE merupakan bagian integral yang tidak dapat dipisahkan dari usaha jasa pariwisata yang meliputi usaha jasa konvensi, perjalanan insentif, dan pameran dalam suatu rangkaian kegiatan pelayanan bagi pertemuan/berkumpulnya orang-orang atau sekelompok orang (negarawan, usahawan, cendekiawan, publik, dan sebagainya) pada suatu tempat yang terkondisikan oleh suatu permasalahan, pembahasan atau kepentingan bersama.

Pertama, meeting merupakan rapat/pertemuan sekelompok orang yang tergabung dalam suatu asosiasi, perusahaan yang memiliki kesamaan minat dengan tujuan dan kepentingan pembahasan suatu permasalahan bersama.

Kedua, incentives yakni perjalanan insentif merupakan suatu kegiatan perjalanan yang diselenggarakan oleh suatu perusahaan untuk para karyawan dan mitra usaha sebagai imbalan penghargaan atas prestasi mereka yang berkaitan dengan penyelengaraan konvensi yang membahas perkembangan kegiatan perusahaan yang bersangkutan dan atau kegiatan pameran.

Ketiga, conventions. Pertemuan sekelompok orang (negarawan, usahawan, cendekiawan, profesional dan sebagainya) untuk mambahas masalah-masalah yang berkaitan dengan kepentingan bersama dan biasanya dalam jumlah peserta yang besar.

Keempat, exhibition murupakan suatu bentuk kegiatan mempertunjukkan, memperagakan, memperkenalkan, mempromosikan dan menyebarluaskan informasi hasil produksi barang/jasa maupun informasi visual di suatu tempat tertentu dalam jangka waktu tertentu untuk disaksikan secara langsung oleh masyarakat untuk meningkatkan penjualan, memperluas pasar dan mencari hubungan dagang.

Di Indonesia saat ini memiliki sejumlah kota tujuan wisata jasa MICE seperti Jakarta, Bali, Batam, Medan, Padang, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya dan Makassar. Usaha jasa MICE tidak dapat dipisahkan dengan mata rantai usaha-usaha di bidang kepariwisataan dan berbagai sektor usaha lainnya.

Penyelenggaraan MICE selalu melibatkan banyak sektor usaha/industri dan banyak pihak, hal itu menyebabkan pengaruh ekonomi yang dihasilkannya efek berlipat ganda atau berdampak luas (multiplier effect) yang menguntungkan dan dapat dirasakan banyak pihak. Apalagi spending power segmen MICE sekitar 8 - 10 kali wisatawan biasa.

Belakangan ini, kondisi keamanan di Indonesia makin kondusif sehingga memberi image yang positif sebagai destinasi wisata. Diharapkan, mementum seperti ini dipertahankan sehingga kondisi rawan kertakit kegiatan politik seperti pilkada, pilpres dan pemilu legislatif tidak sampai mengorbankan kondisi yang kini makin kondusif. * gregorius

Sumber: Bali Pos

4 comments:

Unknown mengatakan...

nice share. nice post. semoga bermanfaat bagi

kita semua :)keep update!
desain mobil

model moobil mengatakan...

Jangan berhenti untuk terus berkarya, semoga

kesuksesan senantiasa menyertai kita semua.
keep update!model mobil

Anonim mengatakan...


terima kasih atas informasinya..
semoga dapat bermanfaat bagi kita semua :) Afgan Syahrefa

Unknown mengatakan...

Selamat pagi, Pak
Saya mau tanya, adakah event-event besar yang menarik perhatian dunia SELAIN event olahraga dan keagamaan?

Posting Komentar